Jakarta Komposisi daftar lima pemain dengan nilai pasar termahal di ajang BRI Super League 2025/2026 mengalami perubahan yang signifikan. Kini, dua penggawa Timnas Indonesia, termasuk Rizky Ridho, meramaikan kontestasi yang didominasi amunisi impor ini.
Jajaran lima pemain dengan market value tertinggi di Super League 2025/2026 memang cukup menarik. Pasalnya, dalam daftar ini, terdapat tiga nama baru yang berstatus sebagai pemain debutan di Indonesia.
Beberapa di antaranya datang dengan reputasi yang mentereng karena bermain di Eropa. Ada pula sosok pemain baru yang memutuskan memperkuat klub promosi dan patut dinantikan kiprahnya musim depan.
Bukan tidak mungkin, komposisi pemain termahal ini akan mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Sebab, performa masing-masing pemain akan mempengaruhi nilai pasarnya. Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.
Francisco Rivera
Gelandang serang andalan Persebaya Surabaya, Francisco Rivera, menjelma sosok pemain asing yang mengalami kenaikan nilai pasar secara konsisten sejak memutuskan berkarier di Indonesia pada medio Juli 2023.
Ketika itu, awalnya dia bermain untuk Madura United. Nilai pasarnya masih cenderung standar karena baru menyentuh Rp5,65 miliar. Secara perlahan, nominal ini mengalami kenaikan dan membawanya jadi salah satu pemain termahal di Indonesia.
Sebab, nilai pasar pemain asal Meksiko itu saat ini sudah menyentuh angka Rp7,82 miliar. Nominal itulah yang meletakkan pemain berusia 30 tahun ini sebagai pemain dengan harga pasar termahal kelima di Super League 2025/2026.
Rizky Ridho
Bek andalan Timnas Indonesia, Rizky Ridho, tercatat sebagai salah satu pemain yang konsisten di kompetisi domestik. Performa impresif bek Persija Jakarta itulah yang ikut melambungkan nilai pasarnya saat ini.
Sebab, pada musim ketiganya bersama Persija, harga pasar Ridho saat ini sudah menyentuh angka Rp9,56 miliar. Nominal ini melonjak drastis ketimbang saat pertama kali dia bermain bersama Persija sebesar Rp5,65 miliar.
Dengan angka sebesar itu, bek berusia 23 tahun ini tercatat sebagai pemain lokal termahal di Super League 2025/2026. Dia menduduki posisi keempat jika bersanding dengan amunisi asing maupun naturalisasi.
Carlos Franca
Persijap Jepara, yang berstatus sebagai tim promosi di BRI Super League 2025/2026, membuat gebrakan yang besar ketika mengumumkan kedatangan pemain asing baru asal Brasil bernama Carlos Franca.
Pasalnya, winger berusia 30 tahun itu memiliki nilai pasar yang fantastis. Saat ini, Carlos Franca dibanderol dengan nilai pasar sebesar Rp9,56 miliar, dan membawanya jadi pemain dengan nilai pasar termahal ketiga musim ini.
Sebagai pemain debutan, Carlos Franca tentu patut dinantikan kiprahnya bersama Laskar Kalinyamat. Apalagi, dengan banderol sebesar itu, ekspektasi publik terhadap dirinya pasti akan meningkat.
Jordi Amat
Bek naturalisasi Timnas Indonesia, Jordi Amat, langsung mengubah lanskap jajaran pemain termahal di BRI Super League 2025/2026 setelah memutuskan memulai debutnya di Indonesia bersama Persija Jakarta.
Pasalnya, kini Jordi Amat tercatat sebagai pemain dengan harga pasar tertinggi kedua karena banderolnya mencapai Rp11,30 miliar. Nominal ini memang tak begitu mengagetkan meskipun usianya sudah menginjak 33 tahun.
Sebab, ketika masih dalam masa keemasannya, Jordi Amat pernah bermain bersama sejumlah klub elite Eropa. Bahkan, ketika memperkuat Real Betis, nilai pasarnya sempat menyentuh angka Rp86,91 miliar.
Thijmen Goppel
Gebrakan transfer kembali dilakukan Bali United untuk menyambut musim baru. Salah satu nama yang direkrut skuad Serdadu Tridatu bahkan menjadi pemain dengan nilai pasar termahal di BRI Super League 2025/2026.
Ya, sosok tersebut ialah Thijmen Goppel. Pemain sayap asal Belanda itu memang memiliki rekam jejak yang mentereng. Saat ini, nilai pasarnya mencapai Rp12,17 miliar dan berada di puncak teratas.
Sebelum bermain untuk Bali United, Goppel sempat merumput di kasta kedua Liga Jerman bersama Wehen Wiesbaden. Sebelumnya, dia juga bermain di Eredivisie alias kasta tertinggi Liga Belanda bersama Roda JC.